Graha Sucofindo, sebuah gedung tinggi di Jalan Pasar Minggu, Jakarta, merupakan kantor pusat dari BUMN inspeksi dan penelitian bidang perdagangan, Sucofindo (Superintending Company of Indonesia) beserta anak-anak perusahaannya sejak Agustus 1994, setelah sebelumnya lama berkantor di Sarinah Thamrin.
Gedung berlantai 17 dan 1 basement dengan gaya arsitektur pascamodern ini dirancang oleh tim arsitek Team 4, setelah memenangkan sayembara arsitektur Sucofindo pada tahun 1990, dan dibangun oleh PT Pembangunan Perumahan mulai akhir Desember 1992 dan selesai pembangunannya pada bulan Juli 1994. Biaya pembangunan Graha Sucofindo mencapai Rp. 53 milyar nilai 1994 (setara Rp. 492 milyar nilai 2020).
Desain arsitektur Graha Sucofindo, seperti yang mimin sampaikan sebelumnya, bergaya pascamodernisme. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa dalam waktu 20 sampai 30 tahun ke depan, setidaknya kebutuhan perkantoran Sucofindo sudah terpenuhi dan memiliki desain arsitektur yang tetap relevan pada masanya. Tidak hanya itu, agar terlihat monumental, gedung ini hanya memiliki sayap podium dari utara dan selatan. Secara eksterior, Graha Sucofindo menonjol dengan lapis aluminium dan kaca curtain wall, dengan rancangan eksterior yang modern tetapi masih mempertahankan nuansa klasik. Gedung setinggi 82 meter ini memiliki luas lantai total 30.800 meter persegi dan 27.000 meter persegi ruang perkantoran, menggunakan sistem struktur tube-in-tube.
Di dunia maya, Graha Sucofindo lebih dikenal dengan balai serbaguna Graha Nandhika; balai tersebut sering dibahas oleh beberapa blogger wanita.
Data dan fakta
Alamat | Jalan Raya Pasar Minggu Kav. 34 Pancoran, Jakarta Selatan, Jakarta |
Arsitek | Team 4 Architects |
Pemborong | Pembangunan Perumahan |
Lama pembangunan | Desember 1992 – Juli 1994 |
Jumlah lantai | 17 lantai 1 basement |
Tinggi gedung | 82 meter |
Biaya pembangunan | Rp. 53 milyar (1994) Rp. 492 milyar (inflasi 2020) |
Signifikasi | Wedding |
Referensi
- Dwi Ratih; Saptiwi Djati Retnowati (1994). “Gedung Sucofindo Center: Citra Moderen yang Bernuansa Klasik”. Majalah Konstruksi No. 198, Oktober 1994, hal. 52-54, 61-62
- Web lama PT Pembangunan Perumahan, diarsip 4 Oktober 2003